Terlibat Narkoba Walikota di Filipina Tewas Ditembak Polisi Dalam Penggrebekan

Filipina,Terlibat narkoba seorang walikota di Filipina tewas dalam penggrebekan yang dilakukan polisi pada minggu pagi dilaporkan beberapa orang tewas dalam baku tembak antara polisi dan walikota polisi menggrebek kediaman walikota setelah diduga terlibat dalam peredaran narkoba di wilayahnya.

Walikota Ozamiz City Reynaldo Parajinog serta istrinya dan 10 orang lainnya tewas dalam sebuah penggrebekan yang dilakukan pihak kepolisian Filipina pada minggu pagi,polisi awalnya akan melakukan penggrebekan setelah keluar surat penangkapan walikota ozamic parajinog dikediaman walikota tersebut namun petugas keamanan disambut tembakan hingga terjadi bentrok.

Diketahui dalam bentrokan bersenjata polisi dengan walikota filipina menewaskan 12 orang termasuk walikota beserta istrinya yang merupakan anggota dewan provinsi di filipina serta beberapa orang pembantu walikota Parajinog sementara korban lainnya masih diidentifikasi pihak kepolisian.

Dalam penggeledahan polisi menyita senjata api,beserta narkoba sabu sabu dan obat obatan terlarang yang lainnya dari lokasi keempat rumah walikota parajinog di Ozamic filipina.

Pada pekan lalu presiden filipina bersumpah masih akan melanjutkan kampanye melawan narkoba dan akan menembak mati siapa saja yang mengedarkan narkoba meski banyak orang yang selalu mengkritiknya.

Lebih dari 3000 pengedar dan pemakai narkoba tewas dalam pemberantasan narkoba sejak presiden filipina Rodrigo Duterte dilantik menjadi presiden pada 30 juni 2016 menurut laporan polisi namun kelompok hak asasi manusia memperingatkan bahwa korban tewas sebenarnya bisa lebih tinggi.

Bagikan Artikel ini